NEWSPERISTIWASUMUT

Pendeta Ditembakan OTK di Deliserdang

Selasa, 28 Juni 2022, 13:05 WIB
Last Updated 2022-06-28T06:05:03Z

Pihak kepolisian mendatangi rumah korban.


DELISERDANG-BERITAGAMBAR : 

Seorang Pendeta yang menjadi korban penembakan, Fernando Tambunan (47)  sampai saat ini masih mendapatkan perawatan di RSUD Amri Tambunan Selasa, (28/6/2022).


Warga perumahan Victoryland Desa Jaharun A Kecamatan Galang itu dilarikan oleh pihak keluarga ke rumah sakit Pemkab Deliserdang ini Senin, (27/6/2022) malam sekira pukul 21.30 WIB.


Humas RSUD Amri Tambunan, Sri Rezeki menyebut korban datang ke IGD rumah sakit dengan keluhan luka lecet di lengan kiri bawah dan luka tembak.


Meski ada pendarahan dijumpai di bagian luka tembak namun tidak aktif. Pemeriksaan oleh dokter IGD pun saat itu langsung dilakukan.


"Pasien tidak ada sesak nafas dan ketinggalan bernafas, baik dada kiri ataupun kanan, dikonsul ke dokter bedah anjuran rontgen thorax,"ucap Sri Rezeki.


Sri menyebut setelah dirontgen pasien dianjurkan untuk rawat inap namun tidak ada indikasi untuk operasi cito.


Sri sempat mengomentari soal adanya pemberitaan yang muncul di media online yang menyebutkan kalau pihak RSUD di situasi malam itu sempat menyinggung soal bagaimana untuk pembiayaan.


"Pada saat dijelaskan rawat inap oleh dokter IGD, pasien memang bertanya masalah biayanya. Kemudian diarahkan untuk konsultasi ke supervisor masalah biaya. BPJS tidak menanggung biaya luka tembak,"ucap Sri.


Sri menegaskan kalau dari supervisor tidak ada meminta uang atau apapun.



Saat itu disebut malah keluarga yang bolak balik memikirkan masalah biaya dan sempat mau pulang karena memikirkan biaya.


"Tapi supervisor edukasi ulang supaya jangan karena biaya jadi tidak dirawat inap.Jadi opini yang tercantum diberita saya rasa tidak benar,"sebut Sri.(BG/DES)

TRENDINGMore