NEWSPERISTIWASUMUT

Ini Identitas Mayat Tak Dikenal Korban Pembunuhan Yang Ditemukan di Jalinsum Taput-Tapsel

Senin, 25 Juli 2022, 10:35 WIB
Last Updated 2022-07-25T06:10:38Z

Seorang wanita yang akrab disapa boru Simanjuntak diduga dirampok dan dibunuh, jenazahnya dibuang di Dusun Aek Latong, Desa Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan.


TAPANULI UTARA-BERITAGAMBAR :

Seorang wanita yang akrab disapa Nurhaida Simanjuntak, warga Jalan Firman Simamora, Desa Hutagalung Siualuompu, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara diduga dirampok dan dibunuh sejumlah orang.


Menurut teman sekampung korban, sebelum diduga dirampok dan dibunuh, boru Simanjuntak sempat terlihat di Pasar Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.


Namun, setelah dinyatakan menghilang, boru Simanjuntak ditemukan tewas, jasadnya dibuang di semak-semak yang ada di Dusun Aek Latong, Desa Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan.


Jasad boru Simanjuntak pertama kali ditemukan warga pada Minggu (24/7) pagi dengan kondisi tergeletak di semak-semak berlumpur.


Saat ditemukan, korban dalam posisi telentang, dengan pakaian setengah terbuka, dan menggunakan celana hitam.


Mulanya, warga yang ada di Dusun Aek Latong, Desa Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan tidak ada yang mengenali korban.


Korban sempat dinyatakan sebagai Mrs X.


Lalu, setelah kabar penemuan jenazah ini menyebar, pihak keluarga akhirnya mengetahui, bahwa wanita tanpa identitas yang ditemukan tewas adalah boru Simanjuntak.


Kuat dugaan, bahwa boru Simanjuntak ini dirampok dan dibunuh.


Sebelum dinyatakan hilang dan ditemukan meninggal dunia, boru Simanjuntak dan suaminya sempat menghadiri acara pesta adat yang ada di kampung halamannya, di Desa Hutagalung Siualuompu, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara.


Setelah menghadiri acara pesta adat, korban dan suaminya pulang ke rumah.


Tak lama berada di rumah, korban pun berangkat ke Pasar Tarutung untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari.


"Mungkin inang ini buru-buru mau ke pasar, karena kan saat itu lagi pekan," terang Martua Situmorang (67), teman sekampung korban.


Saat pergi ke Pasar Tarutung, korban memang menggunakan perhiasan, seperti cincin, kalung dan anting.


Ketika pergi ke Pasar Tarutung, korban sendirian.


"Kondisi fisik inang ini memang kurang sehat. Mungkin karena faktor usia juga," kata Martua.


Singkat cerita, selepas belanja di Pasar Tarutung, korban pun berniat pulang ke rumah sekira pukul 17.30 WIB.


Saat itu, ada yang melihat bahwa boru Simanjuntak ini dihampiri orang tidak dikenal (OTK).


Korban kemudian digiring masuk ke dalam mobil.


Menurut Martua, kemungkinan besar orang-orang yang ada di pasar mengira bahwa boru Simanjuntak dijemput oleh anaknya.


Sehingga, banyak yang tidak menyangka, jika korban akhirnya akan ditemukan tewas di Dusun Aek Latong.


"Setelah ke pasar itu, inang tidak pulang ke rumahnya," kata Martua.


Karena korban tak pulang ke rumah, keluarga dan kerabat sempat mencarinya kemana-mana.


Pada Minggu (25/7), tersiar kabar bahwa ada penemuan jenazah wanita di Dusun Aek Latong, Desa Malombu, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapanuli Selatan. 


"Kami di sini kan memposting ada kehilangan. Rupanya di sana (Dusun Aek Latong) ada postingan juga, bahwa ada penemuan mayat," kata Martua.


Atas informasi itu, keluarga dan kerabat kemudian mencocokkan foto yang beredar.


Tak disangka, bahwa jenazah yang ditemukan di semak-semak dalam kondisi meninggal dunia adalah boru Simanjuntak. (BG/TU)

TRENDINGMore