 |
| Mahasiswa Universitas Nomensen Medan menggelar aksi unjuk di depan gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Ratusan mahasiswa Universitas Nomensen menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Sumut, Rabu (7/9).
Para mahasiswa ini berunjuk rasa untuk menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Dalam orasinya mahasiswa menyampaikan sejumlah aspirasinya dan meminta agar anggota DPRD Sumut untuk menemui mereka.
"DPRD yang terhormat yang mulia, keluar sebentar kita bicara, kita diskusi," teriak seorang mahasiswa dalam orasinya.
Setibanya di depan gedung DPRD Sumut, mereka langsung disambut oleh sejumlah personel Polwan yang telah berjaga di depan gedung.
Para mahasiswa ini menempelkan spanduk di depan gerbang pintu masuk yang bertuliskan 'Tolak Kenaikan BBM', 'Gedung ini disita mahasiswa Nomensen'.
Ratusan mahasiswa ini masih bertahan di depan gedung DPRD Sumut.
Mereka masih menuntut agar anggota DPRD menemui para mahasiswa yang menyampaikan aspirasi.
Mahasiswa Nomensen juga menyanyikan lagu-lagu perjuangan mereka.
 |
| Wakil Ketua DPRD Sumut, Rahmansyah Sibarani bersama beberapa anggota DPRD menerima mahasiswa yang nbunjuk rasa menolak kenaikan BBM di depan gedung DPRD Sumut. |
Wakil Ketua DPRD Sumut dari Fraksi Nasdem, Rahmansyah Sibarani bersama beberapa anggota DPRD Sumut lainnya menerima massa aksi unjuk rasa penolakan kenaikan harga BBM.
Rahmansyah Sibarani menyebut masing-masing fraksi di DPRD Sumut memiliki pandangan masing-masing terkait kenaikan harga BBM.
"Di sini kami menyampaikan bahwa DPRD Sumut memiliki pandangan masing-masing fraksi terkait kenaikan harga BBM. Untuk itu kami tidak bisa menyatakan sikap DPRD Sumut secara keseluruhan," ujar Rahmansyah Sibarani.
Ratusan massa aksi yang terdiri dari mahasiswa juga sempat meminta Fraksi Nasdem untuk menyatakan sikap penolakan terhadap kenaikan harga BBM.
"Kami DPRD memiliki pandangan masing-masing. Kami aman menyampaikan aspirasi kalian semua ke DPR RI," tambahnya.(BG/MED)
