DAERAHNEWSSUMUT

Bupati Deliserdang Resmikan Dua RKB SMAN 2 Lubukpakam Dan Bantu Siswa Inklusi

Senin, 26 Mei 2025, 16:03 WIB
Last Updated 2025-05-26T09:03:52Z
Bupati Deliserdang, dr. H. Asri Ludin Tambunan meresmikan dua ruang kelas baru (RKB) SMAN 2 Lubukpakam. 



DELISERDANG-BERITAGAMBAR :

Bupati Deliserdang, dr. H. Asri Ludin Tambunan meresmikan dua ruang kelas baru (RKB) SMAN 2 Lubukpakam, Senin (26/5/25).


Sebelum peresmian RKB, Bupati Asri Ludin Tambunan telebih dahulu menjadi inspektur upacara pengibaran bendera merah putih di halaman sekolah tersebut.


Pada kesempatan itu, Bupati Asri Ludin Tambunan mengatakan, sekitar 7 bulan lalu, ia hadir di SMAN 2 Lubukpakam, menjadi inspektur upacara selaku Ketua Umum KONI Deliserdang, untuk sosialisasi PON 2024.


“Tapi hari ini saya hadir sebagai kepala daerah. Meski secara administrasi bahwa SMA dibawah Pemerintah Provinsi Sumut, tapi kami dari Pemkab Deliserdang juga akan mempersiapkan beasiswa kepada murid berprestasi. Kami juga sudah bekerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi negeri. Nanti Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang akan berkoordinasi dengan para kepala sekolah,” kata Asri Ludin Tambunan yang disambut tepuk tangan meriah dari siswa dan guru.


Dijelaskannya, anak didik tidak hanya dituntut pintar secara akademik, tapi juga harus memiliki moralitas dan disiplin agar dapat meraih cita-cita ke depan.


“Nanti anak-anak SMA dari Deliserdang yang masuk perguruan tinggi negeri akan saya lepas,” tutur Asri Ludin, seraya mengapresiasi para siswa dan guru yang mengikuti upacara dengan pakaian berbagai etnis dan budaya.


Usai upacara, Asri Ludin didampingi Kepala SMAN 2 Lubukpakam, Sari Manurung, SPd MPd, Kadis Pendidikan Deliserdang, Yudy Hilmawan SE, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Deliserdang, Dr.Hj. Miska Gewa Sari, Kadis Perpustakaan dan Arsip, Mukti Ali, SAg dan Camat Lubukpakam Rio Lakadewa, SSTP, MSi, meresmikan dua RKB.


Pada peresmian itu, Asri Ludin Tambunan yang juga diulosi mengapresiasi kepala SMAN 2 Lubukpakam yang baru bertugas 2 tahun 10 bulan, tapi sudah mampu berinovasi membangun aula dan dua RKB.


ia juga menyinggung ada yang mengatakan bahwa ia arogan dengan memecat sejumlah ASN, padahal semua sesuai mekanisme penegakan disiplin.


“Tapi saya buktikan belum 100 hari kerja, sudah banyak warga yang selama ini tidak mendapat BPJS, kini sudah mendapat BPJS PBI,” paparnya.


Ia juga memastikan bahwa dirinya menjadi menjadi kepala daerah bukan untuk mencari kekayaan, tapi ingin berbuat nyata kepada masyarakat.


“Saya juga pastikan, tidak akan bisa diintervensi politik apapun dimasa pemerintahan saya. Kita ingin tunjukkan bahwa Deliserdang ini bisa hebat bukan saja tingkat Provinsi Sumut, tapi nasional. Itu cita- cita saya,” tegasnya.


Kepala SMAN 2 Lubukpakam, Sari Manurung mengaku bangga atas kehadiran Bupati Deliserdang untuk meresmikan penggunaan RKB tersebut dimana saat peletakan batu pertama, juga dibantu Asri Ludin Tambunan.


“Selama saya bertugas di sekolah ini 2 tahun 10 bulan, akan berupaya menjadikan sekolah ini menjadi ikon di Kabupaten Deliserdang. Selain ada kelas inklusi, dua RKB dan aula pertemuan sudah selesai dibangun berkat bantun orang tua murid yang tak mengikat. Jadi sebelum saya pensiun tahun depan, mohon kiranya musholah di sekolah ini yang belum selesai bisa dibantu Bapak Bupati,” harap Manurung yang disambut Asri Ludin akan membantu pembangunan mushola.


Terkait siswa yang masuk perguruan tinggi negeri melalui jalur undangan dan tertulis, Manurung menjelaskan, tahun 2022/2023 sebanyak 70 orang masuk perguruan tinggi negeri jalur undangan dan tertulis, kemudian tahun 2023/2024 sebanyak 80 orang dimana 35 jalur undangan 45 tertulis.


Untuk tahun 2024/2025, tambahnyaa, jalur undangan sebanyak 50 orang, dimana satu orang masuk ke Universitas Pertahanan (Unhan). Sedangkan jalur tertulis masih menunggu pengumuman.


“Persaingan cukup berat, tapi kami bertekad anak-anak Deliserdang bisa hebat,” ujar Manurung.


Pada kesempatan itu, seluruh siswa dan guru dibuat terharu saat Asri Ludin Tambunan mendatangi siswa kelas inklusi (tunanetra) yang sedang menampilkan lagu Generasi Hebat dan Tau Toba. Pasalnya, Asri Ludin menanyakan apa kebutuhan siswa inklusi yang bisa ia bantu.


“Coba sebutkan permintaan apa yang bisa saya bantu,” tanya Asri Ludin dengan penuh kasih.


Dengan senyum dan nada bergetar, siswa tersebut memohon alat musik dan laptop untuk tunanetra.


“Ok, permintaan itu akan saya penuhi. Nanti dari uang saya sendiri,” ungkap Asri Ludin Tambunan yang disambut tepuk tangan meriah.


Sebelumnya, Asri Ludin juga diperlihatkan adanya papan tulis digital (copyboard) atau interactive whiteboard, yang dipandu guru bidang studi Informatika, Edwin Ramadhansyah.


Disebutkan Edwin, papan tulis digital tersebut memiliki banyak manfaat. Terutama untuk membuat kegiatan proses belajar mengajar maupun rapat lebih maksimal dan efektif. Sama seperti dengan jenis papan biasanya, papan elektronik juga bisa menulis catatan, diagram hingga bertukar informasi. Bahkan, tambahnya, papan tulis elektronik itu bisa menyimpan data apapun yang sudah dikerjakan dalam bentuk elektronik maupun cetak.



“Papan inipun juga dilengkapi dengan lapisan panel dimana mudah digeser dan dilengkapi dengan berbagai macam fitur menarik. Seperti dapat menambahkan highlight pada teks, menambahkan anotasi, memperlihatkan gambar maupun video dengan mudah dan masih banyak fitur menarik di dalamnya, termasuk internet. Ada tiga unit alat seperti ini di sekolah kita,” papar Edwin.


“Wah, peralatan ini sudah cukup canggih. Apalagi tadi saya dengar hanya SMAN 2 Lubukpakam yang memiliki papan tulis elektronik,” timpal Asri Ludin.


Selanjutnya, Asri Ludin juga meninjau stan hasil kerajinan tangan siswa SMAN 2 Lubukpakam yang dilanjut peninjauan bangunan musala bertingkat dua.(BG/DS) 


TRENDINGMore