NASIONALNEWSSAMOSIRUMUM

Berhati Mulia, Brigpol Ompusunggu, Bayar Tagihan Korban Laka Lantas di RSU Pangururan

Minggu, 16 Agustus 2020, 17:38 WIB
Last Updated 2020-08-16T10:53:36Z
Kanit Laka Polres Samosir, Brigpol Heri Ompungsunggu, menjenguk korban Lakalantas di kontrakannya.(ist)

BERITAGAMBAR.COM-SAMOSIR
Brigadir Polisi Heri Nalom Ompusunggu yang beberapa bulan lalu pernah menebus jenazah seorang korban kecelakaan lalu lintas di jalan raya Tele, Samosir, kembali menebus pembiayaan seorang anak muda korban lantas dari RSUD Hadrianus Sinaga, Pangururan Kabupaten Samosir, Sumatra Utara.
Kanit Laka Lantas Polres Samosir Brigpol H N Ompusunggu bersama koleganya melunaskan tagihan korban kecelakaan di RSUD Pangururan.(ist)


Tindakan mulia polisi ini seperti hadiah manis di Hari Kemerdekaan RI ke-75 ditengah masa pandemi Covid-19 ini.
Kanit Laka Polres Samosir, Brigadir Pol Heri Ompusunggu, SH.(ist)


Kanit Laka-lantas di Polres Samosir, Brigadir Heri Ompusunggu, SH   melunaskan pembayaran pembiayaan korban Laka Lantas Jhon Fedro Silalahi (15 tahun) di RSUD Hadrianus Sinaga Samosir akibat tabrakan dengan truk di Hariara Tolu Desa Parsaoran I Pangururan, (23/6/2020) lalu.

Ketika dikonfirmasi wartawan,  Brigadir Heri membenarkan telah melakukan pembayaran biaya perawatan anak muda tersebut dengan merogoh koceknya sendiri, ketika korban dirawat pertama kali di RSUD Hadriaus Sinaga sebelum dirujuk ke RS Vita Insani untuk dioperasi bagian kepalanya.
Kanit Laka Lantas Polres Samosir Brigpol H N Ompusunggu bersama koleganya melunaskan tagihan korban kecelakaan di RSUD Pangururan.(ist)

Dia mengaku iba melihat ibu korban yang sedang sedih merawat anaknya di RS. Vita Insani Pematang Siantar.

"Saya merasa haru dan sedih, ketika itu korban sedang dioperasi di RS Vita Insani, supaya ibu korban dan keluarga tenang mendampingi putranya dan tidak memikirkan pembiayaan di RSU Hadrianus, saya langsung berinisiatif membayarkannya," ujar Heri.

Akhirnya, anak tersebut berhasil dioperasi dan kembali ke Samosir dalam keadaan sehat dan dapat berkumpul kembali bersama keluarganya.

Ditemui di kamar kontrakannya berukuran 3 x 3 meter di jalan FL Tobing, Desa Pardomuan I Kecamatan Pangururan, ibu korban Nuri boru Manulang (37), dia menuturkan tindakan mulia sang Polisi Heri Ompusunggu yang membantu keluarganya di tengah kesulitan perekonomiannya.


"Benar, polisi itu membantu menebus biaya perobatan pembiayaan anak saya sewaktu masuk di IGD RSUD Panguturan, beberapa waktu lalu," ujar Nuri Manulang.

Dia menuturkan kejadian kecelakaan yang dialami anaknya berboncengan sepeda motor dengan temannya.

"Anak saya mengalami pecah tengkorak kepala, paha kiri patah serta muntah darah dan kejang-kejang," ujar Nuri.

"Ketika di RSUD,  dokter jaga bilang tidak bisa ditangani disana dan mereka merujuknya ke RS Vita Insani Siantar," ujarnya.


Di RS Vita Insani Siantar, korban di operasi dengan pembiayaan yang membengkak sampai dengan 40 juta rupiah sehingga membingungkan keluarga korban membayarnya.

"Dari Jasa Raharja hanya dapat dibayar 20 juta rupiah dan kesemuanya untuk pembiayaan di RS Vita Insani saja, jadi sisanya saya dan keluarga tulang anak saya ini dan keluarga lainnya berhasil mengumpulkan 20 juta lagi," jelasnya.

Ibu korban yang sudah single parent dalam merawat anak-anaknya ini mengaku tidak punya BPJS karena tidak mampu membiayai iuran nya karena terkendala ekonomi.

"Ketika saya merawat anak saya di RS Vita Insani, pihak RS Hadrianus menelepon saya untuk pembayaran biaya yang di Samosir, jadi saya bilang mohon maaf belum dapat membayarnya karena belum punya biaya apalagi saya sudah dipecat dari tempat kerja," jelasnya.

Sebelumnya Nuri Manulang bekerja disalah satu hotel di daerah Pangururan namun karena sudah terlalu lama tidak bekerja ketika merawat anaknya, perusahaannya memberhentikannya.

"Ketika itu Pak Ompusunggu bertelepon kepada saya untuk rencana BAP saya, jadi saya jelaskan keadaannya. Mungkin dia iba kepada kami sehingga terketuk hatinya untuk langsung membayarkan pembiayaan anak kami ketika dirawat di RS. Hadrianus itu," jelasnya.

Sambil menangis, Nuri menceritakan betapa berterima kasih nya dia dan keluarganya atas kebaikan polisi yang kesehariannya Kanit Laka Polres Samosir ini, ketika bersama ke RS Hadrianus Sinaga membayarkannya.

"Kalau nggak, dari mana uang saya jutaan rupiah untuk membayar biaya di RS Hadrianus itu, sementara untuk bayar uang kost kami saja saya harus menjual barang untuk sewa rumah," ujarnya.


Kanit Laka Polres Samosir Brigadir Heri Ompusunggu juga berikan bantuan pangan kepada Keluarga Nuri Manulang
Setelah putranya pulang dari RS Vita Insani Siantar, Nuri Manulang juga dikejutkan dengan kedatangan Brigadir Heri Ompusunggu bersama anggotanya seorang Polwan Maecy Elviana Br Naibaho, datang membawa sekarung beras untuk keluarganya.

"Saya sangat terkejut, karena dibantu bayarkan biaya RS Hadrianus Sinaga saja kami sudah sangat bersyukur, ini dikasih beras lagi. Kata polisi itu untuk persediaan sambil menunggu saya dapat pekerjaan, mulia sekali memang hatinya," ujar Nuri Manurung dengan berlinang air mata.


Ketika dikonfirmasi, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Samosir AKP. Syamsul Arifin Batubara membenarkan adanya tindakan anggotanya yang membantu masyarakat yang tidak mampu itu.

"Benar, kemarin sebelum dia melakukan itu, Brigadir Heri Ompusunggu telah meminta izin kepada saya dan karena itu perbuatan mulia, saya izinkan beliau melakukannya," ujar Syamsul Arifin Batubara.

Kasat Lantas Syamsul berpendapat bahwa tindakan anggota kepolisian seperti yang dilakukan Brigadir Heri Ompusunggu yang membantu masyarakat yang tidak mampu juga dapat membawa nama baik institusi kepolisian di tengah masyarakat Samosir khususnya dan Indonesia umumnya. ***(gb/net)

TRENDINGMore