NEWSPERISTIWASUMUT

Empat Anak Tenggelam dan Meninggal Saat Bermain di Tepi Pantai

Minggu, 16 Mei 2021, 13:32 WIB
Last Updated 2021-05-16T06:54:43Z

 

Warga mencoba memberikan pertolongan pertama kepada anak korban tenggelam di pantai Tompek.

MADINA-BERITAGAMBAR : 

Empat  anak dibawah umur meninggal dunia akibat tenggelam terbawa arus air laut, Sabtu, (15/5) sekira pukul 15.00 Wib di Pantai Tompek Desa Kubangan Tompek Kecamatan Batahan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).


Peyebab meninggalnya empat orang korban tersebut disebabkan karena terseret arus ombak pada saat air pasang dan para korban tersebut sedang bermain dipinggir pantai.

Warga pengunjung mencoba memberikan pertolongan kepada korban tenggelam.


Empat korban berinisial AJ (7), PH (7), KB (10), KH (9), saat ini ke empat orang korban yang hanyut tersebut sudah ditemukan dan korban sempat di bawa ke Puskesmas Batahan tetapi nyawa ke empat anak tersebut tidak bisa diselamatkan lagi.


Tiga orang korban sudah di bawa pulang oleh pihak keluarga. Sementara satu korban lagi juga dibawa pulang kerumah duka dibawa Ambulance di Desa Sinunukan II Kecamatan Sinunukan.


Adapun sampai saat ini, di TKP sudah di amankan dan sudah dilakukan pelarangan terhadap masyarakat pengunjung pantai oleh pihak Muspika Kecamatan Batahan agar menjauhi lokasi kejadian.


Camat Batahan Irsal saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dan untuk saat ini pihaknya telah menutup akses kepantai tersebut guna menghindari kejadian serupa.


"Benar telah terjadi peristiwa 4 orang anak meninggal dunia di pantai Tompek,  korban sudah ditemukan dan sudah dibawa keluarga pulang,"ujar Camat.


Saat ini kita dari pihak Muspika Batahan menutup sementara akses ke pantai Tompek ini, demi menghindari kejadian yang sama", ucap Irsal


Irsal juga mengatakan jika pihaknya juga telah melakukan kordinasi dengan muspika batahan, koramil 20 batahan dan kepala Desa Kubangan Tompek untuk penanganan kasus ini. (BG/HAS)





TRENDINGMore