.NEWSPERISTIWASUMUT

Perlu Komitmen Bersama Dalam Pemberantasan Narkoba

Rabu, 29 September 2021, 21:31 WIB
Last Updated 2021-09-29T18:34:34Z

 

Bupati Sergai H.Darma Wijaya saat menjadi nara sumber Rakor Pengembangan dan Pembinaan Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba di objek wisata Pantai Bali Lestari, Kec. Pantai Cermin. 


SERGAI-BERITAGAMBAR : 

Hingga saat ini persoalan narkoba merupakan hal yang bersifat urgent dan kompleks, oleh karenanya, pentingnya kerjasama antar lembaga dengan masyarakat dan komitmen dalam pemberantasan narkoba, 


Demikian ditegaskan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya saat menjadi Nnarasumber dalam rapat koordinasi (Rakor) Pengembangan dan Pembinaan Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba di objek wisata Pantai Bali Lestari, Kecamatan Pantai Cermin, Rabu (29/9).


Bupati Sergai juga mencontohkan keberanian warga Perbaungan tepatnya di Desa Jambur Pulau dalam melaporkan keberadaan bandar narkoba di wilayahnya.


"Hal ini tentu sangat saya apresiasi, jika ada warga yang berani langsung melaporkan,akan tetapi, laporannya harus direspon, ditanggapi, tidak dibiarkan begitu saja,minimal ada pemetaan," kata Darma Wijaya.


Lebih lanjut disampaikan Bupati bahwa saat ini pemberantasan narkoba harus tertuju pada bandarnya,dengan demikian, pemasok untuk pengguna-pengguna bisa perlahan berkurang bahkan terputus.



"Jika kita prioritaskan penangkapan pada pemakai saja, tentu kecil kemungkinan narkoba itu hilang dari daerah kita, bandarnya yang perlu dibasmi," tegas Darma Wijaya.


Bupati mengajak seluruh yang hadir untuk ikut berperan dalam memberantas peredaran barang haram tersebut di Tanah Bertuah Negeri Beradat.



"Dinas PMD, Kasat Narkoba, dan Polres hendaknya saling koordinasi, petakan permasalahan narkoba, kemudian Danramil juga tolong libatkan Babinsa," harap Darma Wijaya.


Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Sergai Pinondang Poltak menuturkan jika Rakor ini ditujukan untuk berdiskusi serta mendengarkan pandangan dari instasi terkait terhadap penyelesaian narkoba serta berperan dalam pengambilan kebijakan dan strategi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dalam rangka menuju Kabupaten/Kota tanggap ancaman narkoba.



" Inilah saatnya kita berkumpul, berdiskusi bagaimana tindaklanjutnya. Kami sengaja mengundang Bapak Bupati untuk melihat langsung bagaimana langkah-langkah yang dilakukan OPD, kepolisian, TNI untuk menaikkan tanggap darurat kita atas narkoba ini", ujar Pinondang.



Diakui Kepala BNN, bahwa Sergai tergolong kabupaten yang Cukup Tanggap dalam penilaian yang dilakukan tahun 2019, harapannya penilaian di tahun 2021 ini nilainya bisa naik dari sebelumnya 40,48, sehingga bisa masuk dalam target 60 Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba (Kontan) dari Pemerintah Pusat, harapnya. 


Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) hari dan pesertanya juga akan melibatkan tokoh-tokoh masyarakat.


Rakor juga dihadiri unsur Forkopimda, Kadis Kesehatan dr Bulan Simanungkalit, Kadinsos Arianto, Kaban Kesbangpol Kahar Efendi, Kadis PMD H. Ikhsan, Kepala BKD Dimas Kurnianto, Kasat Narkoba Polres Sergai, perwakilan Kodim 02/04 DS, unsur dari Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri dan undangan lainnya.(BG/HER)





TRENDINGMore