NEWSSUMUT

Sebanyak 2662 Ibu Hamil Di Simalungun Siap Terima Vaksin

Kamis, 02 September 2021, 16:11 WIB
Last Updated 2021-09-02T09:12:05Z

 

Vaksinasi terhadap ibu hamil mulai dilaksanakan di Simalungun. Kegitan vaksinasi ibu hamil yang digelar di Puskesmas Perdagangan.

SIMALUNGUN-BERITAGAMBAR : 

Sebanyak 2662 dari 3938 orang ibu hamil di Kabupaten Simalungun, siap menerima vaksinasi Covid-19.



Hal itu terungkap saat pencanangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi ibu hamil yang digelar secara virtual dan serentak di Kabupaten/Kota Sumatera Utara, Rabu (01/09/2021). 



Plt. Kadis Kesehatan Simalungun, dr Lidya Saragih, didampingi Kabid Kesehatan Masyarakat, Kasmiati Silalahi, MKM, mengatakan, pencanangan vaksinasi ibu hamil di Simalungun dilakukan di 29 Puskesmas. Secara serentak pada hari itu dilakukan vaksinasi terhadap 700 orang di 29 Puskesmas tersebut. Sedangkan vaksin yang tersedia jenis vaksin Sinovac.



" Sasaran ibu hamil yang bersedia divaksin dan sesuai dengan persyaratan sejumlah 2662 orang dari 3938 orang ibu hamil di Simalungun.  Untuk hari ini akan divaksin sejumlah 700 orang di 29 Puskesmas. Ketersediaan vaksin masih mencukupi dengan jenis vaksin sinovac," jelas Lidya. 



Lebih lanjut dr Lidya menjelaskan, bahwa untuk kegiatan vaksinasi terhadap ibu hamil, selanjutnya dilaksanakan di Puskesmas masing-masing sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.



Khusus kegiatan vaksinasi ibu hamil di Puskesmas Perdagangan, hari itu diikuti 40 orang dari 103 ibu hamil. Sedangkan ibu hamil yang menjalani vaksinasi rata-rata usia kehamilan 14 sampai 33 minggu.




" Untuk vaksin kedua dilakukan 28 hari setelah melakukan vasin pertama dan itu dilakukan di Puskesmas masing-masing," tambah Lidya.



Was-was


Pelaksanaan kegiatan vaksinasi terhadap ibu hamil berjalan tertib dan lancar, serta mengikuti protokol kesehatan. Meski mengaku sempat merasa was-was, namun akhirnya para ibu hamil mengikutinya dengan senang hati setelah berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan dan tenaga medis lainnya.



Seperti pengakuan Ajg warga Nagori Bandar Jawa Kecamatan Bandar, saat mengikuti vaksinasi ibu hamil di Puskesmas Perdagangan, mengatakan bahwa awalnya ada rasa was-was sebelum mengikuti vaksin. Apalagi ia mengaku baru hamil anak pertamanya. 



" Awalnya takut dan was-was kehamilan saya terganggu. Inikan kehamilan anak saya yang pertama," ujarnya. 



Dia mengatakan, setelah dirinya diperiksa oleh tim medis dan hasilnya ia pun diperbolehkan mengikuti vaksin. " Terimah kasih kepada Pemerintah dan tim medis yang memberikan layanan vaksin kepada masyarakat secara gratis," ucapnya gembira.(BG/HER)


TRENDINGMore