ASLABNEWSSUMUT

Nelayan Unjuk Rasa ke DPRD Batubara Minta Diperhatikan

Senin, 08 Agustus 2022, 18:48 WIB
Last Updated 2022-08-08T11:49:48Z
 Pengunjukrasa saat melakukan aksi di DPRD Kabupaten Batubara meminta nasib nelayan diperhatikan.


LIMAPULUH-BERITAGAMBAR :

Massa pelajar dan pemuda peduli nelayan Sumut melakukan aksi unjuk rasa ke DPRD Kabupaten Batubara meminta nasib nelayan diperhatikan dengan memberikan kemudahan dalam mendapatkan Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar sebagai bahan bakar melaut.


  ” Kondisi nelayan kini dalam keterpurukan. Sebab mendapatkan 10 liter minyak Solar untuk keperluan bahan bakar melaut sulit. Kenapa ini terjadi. Apa bapak -bapak selaku wakil rakyat sudah turun melakukan investigasi mencari tahu faktor penyebab kelangkaan bahan bersubsidi minyak nelayan ini, sekaligus mencari solusi menyelesaikan,”sebut seorang pengunjukrasa.


Sayuti dan Fadli menegaskan selain sulit mendapatkan minyak Solar untuk digunakan sebagai bahan bakar melaut.


  Para pencari menangkap ikan ini juga dapat dilindungi sebagaimana UU No: 7 Tahun 2016 tentang perlindungan nelayan.


  “Ini perlu dilakukan memberikan perlindungan terhadap nelayan dan tidak membiarkan hidup prihatin serba kekurangan,”ujarnya.


  Dalam kaitan ini pengunjukrasa mendesak pimpinan dewan untuk memanggil pihak terkait menyelesaikan masalah dihadapi nelayan, sehingga perekonomian mereka dapat bangkit sebagaimana tufoksi tugas yang diemban dan tidak membiarkan masalahnya berlarut dalam upaya mensejahterakan nelayan.


  Di samping untuk membentuk tim menginvestigasi penyeyab kelangkaan BBM Solar untuk nelayan.


Kehadiran pengunjukrasa di terima Komisi II DPRD Kab Batubara terdiri Mukhsin, Edy Noer, Sarianto Damanik, Chairul Bariah di ruang komisi setempat.


  Sarianto Damanik anggota komisi dalam pertemuan itu, mengusulkan untuk memanggil dinas terkait maupun APH selaku pengawas BBM menindaklanjuti aspirasi tuntutan pengunjukrasa.


  Di tempat terpisah Syahrul seorang nelayan di Tanjungtiram meminta diberikan kelonggaran bagi nelayan mendapatkan Solar di SPBU sebagai upaya memenuhi kebutuhan minyak keperluan bahan bakar boat/sampan tempel nelayan melaut.


  ” Dulu masih dapat membeli di SPBU sekarang tidak dibenarkan. Sebab ada stasiun khusus nelayan mendapatkan minyak Solar,” ujarnya.(BG/BB)



TRENDINGMore