KARO-BERITAGAMBAR :
Proyek pelebaran jalan dan pembangunan drainase di jalan besar Tiga Jumpa, Desa Sukanalu, Kecamatan Barus Jahe, Kabupaten Karo, Sumatra Utara (Sumut) diharapkan rampung tahun depan.
Hal itu ditegaskan Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting saat meninjau lokasi proyek tersebut, Kamis (20/10).
Baskami meninjau kawasan tersebut setelah sebelumnya meninjau proyek yang sama di Deli Serdang dan Simalungun. Baskami mengemukakan, Pemerintah Provinsi Sumut menggelontorkan dana sebesar Rp 114,8 miliar untuk perbaikan jalan di Kabupaten Karo hingga tahun 2024.
"Proses pelebaran dan pembangunan drainase akan mulai dilakukan pada tahun 2023. Saya meminta agar tahun itu juga selesai. Saya telah berdiskusi dengan PUPR, Bina Marga dan Konstruksi dan PT SMJ untuk inventarisasi masalah," jelas Baskami dalam keterangan tertulisnya.
Politikus PDI Perjuangan itu mengatakan, pelebaran jalan di beberapa ruas mengenai sebagian lahan warga. Selain itu juga menggeser beberapa tiang listrik milik PLN dan internet milik perusahaan negeri dan swasta. Baskami yang didampingi Kadis PUPR Kabupaten Karo, Edward Sinulingga mengatakan, pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak PLN, Telkom dan swasta dan meminta mereka menggeser sarananya untuk kebaikan bersama.
Kepala Unit Pelaksanaan Teknis Jalan dan Jembatan (UPTJJ) Kabanjahe Dinas Binamarga dan Binakonstruksi, Sartono Sitepu yang mendampingi Baskami mengatakan, sejauh ini mereka tidak menemukan kendala yang berarti di lapangan. Pihaknya menargetkan proyek itu rampung pada 2023.
Direktur Operasional SMJ selaku kontraktor, Ir Baluh merinci, adapun jalan yang dibangun yakni Simpang Tongkoh-Simpang Sinaman (5 Km), Jalur alternatif Medan-Berastagi (12,67 Km) dan Kuta Rakyat dengan perbatasan Langkat.
"Saat ini sedang berjalan pekerjaan drainase sepanjang 4 km di ruas Kabanjahe-Kuta Rakyat. Mudah-mudahan proyek ini akan kami selesaikan sesuai target," tambahnya.
Salah seorang warga Barus Jahe, Bebas Tarigan mengatakan, warga siap membantu pemerintah hingga proyek tersebut rampung. Pembangunan drainase saat ini, kata Bebas, sangat mendesak dilakukan, mengingat setiap hujan air tergenang sampai ke tengah jalan.(BG/TK)
