 |
| Penandatanganan Ranperda menjadi Perda APBD TA 2023 usai rapat paripurna penetapan dan pengesahan APBD Palas TA 2023. |
PALAS-BERITAGAMBAR ;
Proses Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Padanglawas (Palas) Tahun Anggaran (TA) 2023, mulai dari penyampaian, pembahasan hingga berhasil disepakati dan ditetapkan diwarnai perbedaan pendapat demi kebaikan Padanglawas.
Demikian ketua DPRD kabupaten Padanglawas, Amran Pikal Siregar, Jum'at (23/12) malam saat rapat paripurna penetapan dan pengesahan Rancangan peraturan daerah (Ranperda) APBD TA 2023.
Pantauan Wartawan, paripurna penetapan dan pengesahan APBD Palas TA 2023 itu dihadiri 25 anggota DPRD termasuk tiga pimpinan. Turut hadir juga unsur Forkompinda, beserta pimpinan OPD, selain Plt Bupati H Ahmad Zarnawi Pasaribu, didampingi sekda Arpan Nasution.
Amran Pikal Siregar, sebelum menutup rapat paripurna, menyampaikan maaf kepada atas ketidak nyamanan sepanjang proses penyusunan APBD Palas TA 2023.
Dimana sejak penyampaian KUA PPAS, pembahasan hingga sekarang berhasil disepakati dan ditetapkan selalu diwarnai perbedaan pendapat.
Termasuk masalah pengalokasian anggaran PPPK dan juga rasionalisasi anggaran masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) yang pada prinsipnya untuk kebaikan dan kesejahteraan masyarakat.
Begitu juga DPRD Padanglawas yang sebelumnya sebagaimana pemberitaan media telah pengkotak-kotakan, antara 16 dan 14 anggota DPRD, sekarang anggota DPRD Padanglawas masih tetap 30 orang.
Sebelumnya Plt Bupati Padanglawas, drg. H. Ahmad Zarnawi Pasaribu, juga menyampaikan hal senada dan berharap antar eksekutif dan legislatif bisa bersama-sama dalam membangun Padanglawas.
Sementara Badan anggaran DPRD Palas dalam laporannya menyampaikan bahwa terjadi sedikit perubahan dari KUA PPAS APBD TA 2023 yang dialokasikan sebesar Rp 922, 9 miliar setelah ditambahkan dengan transfer Dana Alokasi Khusus (DAK), akhirnya alokasi APBD TA 2023 mencapai Rp. 1 Triliun lebih. (BG/PAL)
