 |
| Rumah milik seorang nelayan tradisional di Jalan Pelabuhan, Gang Nelayan, Kelurahan Beras Basah, Kecamatan Pangkalansusu, tinggal puing akibat dilalap api. |
LANGKAT-BERITAGAMBAR :
Satu unit rumah di daerah padat penduduk kawasan pesisir Jalan Pelabuhan, Gang Nelayan, Kel. Beras Basah, Kec. Pangkalansusu, musnah terbakar, Minggu (16/4) jelang berbuka puasa.
Rumah yang terbuat dari material kayu milik M. Yunus rata dengan tanah akibat dilalap ‘si jago merah.’ Peristiwa ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun 2 unit rumah milik Ismail Bangun dan Rusli turut terkena imbasnya.
Menurut informasi yang diperoleh Waspada, petang itu warga melihat api mengepul dari rumah milik M. Yunus. Sebelum mobil damkar terjun ke lokasi, warga setempat berjibaku meyiramkan air bercampur lupur ke kobaran api.
Usaha warga ternyata gagal menyelamatkan rumah Yunus Bngunan rumah yang terbuat dari material kayu ini habis total dilalap api, sedang dua rumah yang berada di sisi kiri dan kanan turut terbakar pada bagian dinding saja.
Sejumlah warga di daerah pesisir ini mengaku bersyukur kobaran api dengan cepat dapat dipadamkan sehingga tidak sempat menjalar ke bangunan rumah lainnya di perkampungan nelayan yang dikenal padat penduduk ini.
Ali, salah seorang warga mengatakan, insiden kebakaran rumah nelayan ini disebabkan arus pendek atau korsleting listrik. Pihak kepolisian setempat telah turun melakukan cek Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Lurah Beras Basah, Zulkarnain, menyatakan insiden kebakaran ini sudah dilaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkar, termasuk Dinas Sosial Kabupaten Langkat.
Ia mengungkapkan rasa keperihatinannya atas musibah yang menimpa warganya disaat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H. Beban yang dihadapi korban tentu sangat berat, karenanya Zulkarnain bermohon adanya donasi dari para berbagai pihak.(BG/LKT)
