DAERAHNEWSSUMUT

Bupati Toba Perintahkan Dinas PUTR Segera Tangani Material Tanah Longsor di Bahu Jalan Nasional

Sabtu, 26 Agustus 2023, 23:08 WIB
Last Updated 2023-08-26T16:08:37Z
 Bupati Toba Perintahkan Dinas PUTR Segera Tangani Material Tanah Longsor di Bahu Jalan Nasional.


TOBA-BERITAGAMBAR :

Kondisi jalan nasional di Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatra Utara dikhawatirkan mengancam keselamatan pengendara karena bagian tebing jalan yang tergerus dan rawan longsor. Ditambah lagi material tanah serta bebatuan berukuran kecil dan sedang sering terbawa aliran air ke badan jalan saat musim hujan. 


Hal ini didapati oleh Bupati Toba, Poltak Sitorus saat melintasi jalan tersebut pada Kamis pagi (24/8) lalu sepulang mengikuti kegiatan di Medan Sumut menuju Balige.


Melihat kondisi jalan yang dikhawatirkan dapat sewaktu-waktu mengancam keselamatan pengendara, Bupati Toba, Poltak Sitorus langsung menghubungi pihak Dinas PUTR Kabupaten Toba untuk melakukan penanganan. 


Sofian Sitorus selaku Plt. Kepala Dinas PUTR Kabupaten Toba yang mendapat perintah langsung menurunkan alat berat Backhoeloader untuk membersihkan bagian material tanah longsor yang ada bahu/tepi jalan.


 "Meski sebenarnya penanganan jalan itu merupakan kewenangan Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional II Medan, tetapi Pak Bupati tetap memberikan perhatian," ujarnya kepada MC Toba pada Jumat (25/8/2023). 


Saat ini kondisi jalan sudah lebih baik setelah material yang terbawa air dibersihkan dari badan jalan. Penanganan ini diharapkan dapat meminimalisir kecelakaan akibat jalan licin karena tanah liat yang berada di badan jalan telah dibersihkan. Selain itu, drainase jalan juga telah dikeruk sehingga aliran air dapat berjalan lancar. 


Ia berharap agar BBPJN II kiranya dapat menempatkan alat yang dapat digunakan sewaktu-waktu bila dibutuhkan, mengingat sekitar Kecamatan Lumban Julu adalah daerah yang rawan longsor.


 "Kita berharap pihak BBJPN II dapat menempatkan alat berat dapat dipakai sewaktu-waktu, mengingat daerah tersebut rawan longsor," ujar Sofian Sitorus mengakhiri.(BG/TB)

TRENDINGMore