 |
| Tangkapan layar 2 kelompok pemuda saat bentrok. |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Perkelahian antara 2 kelompok pemuda terjadi di Warkop Iwan, Jalan Misbah atau sering disebut kawasan Multatuli Kota Medan.
Dari amatan video yang beredar, pada Sabtu (2/3/2024), kejadian tersebut sempat membuat kondisi di lokasi menegangkan. Pasalnya, antara kedua kelompok pemuda itu sempat terjadi baku hantam hingga membuat pengunjung lainnya histeris.
Dilihat dari video yang beredar pada bagian depan, nampak pria berjaket hitam celana pendek terjatuh di lantai dan dipiting seorang pria mengenakan kaos berwarna kuning.
Usai dipiting dan terjatuh, lalu dianiaya oleh 2 orang pria lainnya dengan cara menginjakkan injak kepala korban.
Tidak hanya sekali, para pria yang menggunakan kaos warna hitam dan ada tato di lengannya itu terlihat menginjak kepala korban hingga berulang kali.
Bukan hanya itu, memukul kepala korban menggunakan kunci inggris karena hendak melakukan perlawanan.
Kekacauan itu berlangsung hingga beberapa menit. Akibatnya sejumlah kursi patah dan botol kecap, kerupuk dan sejumlah perlengkapan dagangan di meja di Warkop Iwan berserakan.
Di bagian dalam terlihat juga perkelahian sejumlah orang. Terdengar dalam rekaman video suara diduga seorang wanita meminta pria bertato menghentikan aksinya menghajar pria yang terus dikejarnya itu.
Salah seorang pekerja Warkop Iwan yang dijumpai mistar.id menuturkan, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (1/3/2024) sekira pukul 04.00 WIB. “Jumlah pemuda yang bentrok itu ada puluhan lah,” ujar pria yang tidak mau disebut namanya ini.
Kata dia, keributan dipicu adanya keributan antara kedua belah pihak dari luar. Namun, setibanya di lokasi kedua kelompok cekcok hingga pemukulan terjadi.
Lanjut, saat kedua pihak bertemu di lokasi untuk makan, salah seorang menghubungi temannya yang lain sampai terjadi keributan.
Ditambahkan dia, akibat keributan itu sejumlah kursi patah. Namun, Jumat (1/3/24) siang terduga pelaku pengeroyokan dan korban sama-sama datang kembali ke warkop untuk mengganti kerugian akibat perbuatan mereka.(BG/MED)
