NEWSPERISTIWASUMUT

Korban Hanyut di Sungai Buaya, Komaruddin Siregar Ditemukan Tewas

Senin, 20 Mei 2024, 21:24 WIB
Last Updated 2024-05-20T14:24:28Z
Proses evakuasi oleh tim penyelamat dari aliran Sungai Ular tempat korban ditemukan.



DELISERDANG-BERITAGAMBAR :


Komaruddin Abdullah Siregar (31) akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di aliran Sungai Ular Desa Serba Jadi, Kecamatan Serba Jadi, Kabupaten Serdang Bedagai, Senin (20/5/2024) sekira pukul 09.00 WIB.


Jasadnya pertama kali ditemukan oleh Deliati (70) warga Desa Titi Besi, Kecamatan Galang, Kabupaten Deli Serdang bersama cucunya saat berada di ladang yang berlokasi di Desa Serba Jadi Kecamatan Serba Jadi.


Saat ditemukan jasad Komaruddin dalam posisi telungkup, tidak memakai baju dan hanya mengenakan celana panjang. Penemuan tersebut kemudian dilaporkan Deliati bersama cucunya kepada warga Desa Titi Besi.


Pemerintahan Desa Titi Besi bersama Babinsa Serda Sardo Manalu dan warga kemudian beramai-ramai menuju lokasi tempat penemuan mayat. Sekira pukul 11.20 WIB Tim Basarnas Medan dan BPBD Deli Serdang juga tiba di lokasi.



Selanjutnya Tim Basarnas Medan dan BPBD Deli Serdang mengevakuasi jasad Komaruddin dari dalam aliran Sungai Ular menggunakan perahu karet.


Setiba di tepi sungai, tim penyelamat dibantu keluarga korban memasukan jasad Komaruddin kedalam kantong mayat.


Setelah itu dinaikkan ke dalam perahu karet dan dibawa menyeberang dari wilayah Desa Serba Jadi Kecamatan Serba Jadi Kabupaten Sergai ke wilayah Desa Titi Besi Kabupaten Deli Serdang.


Sekira pukul 14.10 WIB jenazah Komaruddin berhasil dievakuasi dari sungai ke darat. Selanjutnya dibawa ke rumah duka di Dusun VII Dagang Buluh Desa Mabar Kecamatan Bangun Purba Kabupaten Deli Serdang untuk dikebumikan.


Menurut jiran tetangga korban, Komaruddin menikah dengan Boru Purba dan belum dikaruniai anak.



Diberitakan sebelumnya, Komaruddin terseret arus Sungai Buaya yang mendadak banjir ketika bermaksud mengambil mesin babat rumput di seberang sungai dekat rumahnya tersebut, Minggu (19/5/2024) malam.


Saat itu korban berada di pinggir sungai dan tiba-tiba turun hujan deras. Bersamaan, air Sungai Buaya juga mendadak meluap. Sehingga menyeret tubuhnya. Korban pun terbawa arus Sungai Buaya yang deras.


Kejadian itu disaksikan oleh temannya, Herman. Lalu Herman melaporkan kejadian yang barusan dilihatnya itu kepada keluarganya dan warga.


Hingga menjelang tengah malam Komaruddin Abdullah Siregar belum ditemukan.(BG/DS)

TRENDINGMore