![]() |
Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ikut serta mendampingi Ketua DEN Luhut Binsar Panjaitan menyambut kehadiran Wapres Gibran Rakabuming bersama istri di Kabupaten Humbang Hasundutan. |
SAMOSIR-BERITAGAMBAR :
Gubsu Bobby Nasution bersama Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom ikut serta mendampingi Ketua DEN Luhut Binsar Panjaitan menyambut kunjungan kerja (Kunker) Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming di Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Jumat (6/5/2025).
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming bersama istri Selvi Ananda tiba di Desa Aek Nauli Kecamatan Pollung Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) Sumut untuk meninjau dan melihat secara langsung program pembangunan TSTH2 (Taman Sains dan Teknologi Herbal dan Hortikultura).
TSTH2 ini direncanakan menjadi pusat penelitian dan sumber bibit unggul pertanian berskala Internasional guna mewujudkan swasembada pangan dan tanaman herbal.
Wakil Presiden Gibran Rakabuming mengatakan bahwa TSTH2 diharapkan bisa menyuplai bibit-bibit unggul, sehingga tidak perlu import lagi. “Ini saya kira luar biasa ini, diminta kepada Gubernur dan kepala daerah terkait untuk mendukung pertanian. Saya titip untuk anak-anak muda, bisa lebih tertarik dengan bidang pertanian,” ucap Wakil Presiden.
Disela-sela kunjungan Wapres tersebut, Gubsu Bobby Nasution bersama Bupati Samosir Vandiko T. Gultom melaporkan keberadaan Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) Kabupaten Samosir kepada ketua DEN Luhut Binsar Panjaitan yang diperuntukkan untuk mendukung ketahanan pangan.
Atas laporan Gubsu Bobby Nasution bersama Bupati Samosir Vandiko T. Gultom untuk pengembangan KPT kedepan, Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Panjaitan menyambut baik dan mendukung terobosan Kawasan Pertanian Terpadu yang ada di Kabupaten Samosir. Luhut menyampaikan dalam waktu dekat akan menurunkan Tim dari DEN untuk meninjau lahan KPT untuk pengembangan tanaman kopi.
Bupati Samosir Vandiko T Gultom, berharap KPT akan menjadi lokomotif membangkitkan pertanian dan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia khususnya di Sumatera Utara. KPT ini juga diharapkan mewujudkan pertanian yang berdaya saing dan saling bersinergi dalam satu kawasan yang dikelola kelembagaan petani berbasis koperasi yang berpihak kepada rakyat.(BG/TS)