NEWSSUMUTUMUM

Plt. Sekda Kota Sibolga Hadiri Sosialisasi Kredit Program Perumahan Bersama Menteri PKP di Medan

Sabtu, 11 Oktober 2025, 07:23 WIB
Last Updated 2025-10-11T00:23:52Z

 

Plt. Sekda Kota Sibolga Hadiri Sosialisasi Kredit Program Perumahan Bersama Menteri PKP di Medan. 


MEDAN-BERITAGAMBAR :

Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (Kemen PKP) Republik Indonesia bersama dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menggelar Sosialisasi Kredit Program Perumahan, yang berlangsung di Aula Raja Inal Siregar, Kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Pangeran Diponegoro 30 Medan, pada Jumat (10/10/2025).


Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman RI, Maruarar Sirait, bersama Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, serta turut dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, M. Bobby Afif Nasution.


Pemerintah Kota (Pemko) Sibolga melalui Pelaksana Tugas (Plt.) Sekretaris Daerah Kota Sibolga, Rosidah Lubis, S.S., M.M., menghadiri kegiatan tersebut bersama para peserta dari berbagai kabupaten/kota se-Sumatera Utara.


Dalam arahannya, Menteri PKP Maruarar Sirait menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperluas akses kredit perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Hal ini merupakan wujud nyata komitmen pemerintah untuk menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi seluruh rakyat Indonesia.


Ia juga mengapresiasi langkah cepat Gubernur Sumatera Utara dalam mendukung Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto.


“Salah satu skema pembiayaan yang dapat dimanfaatkan masyarakat adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). Penerima manfaat harus tepat sasaran, karena program KUR bukan untuk orang kaya,” jelas Menteri PKP.


Lebih lanjut, Menteri PKP juga mendorong perbankan agar aktif memberikan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat, serta meminta pemerintah daerah mempercepat proses perizinan agar program dapat segera terealisasi.


Sementara itu, Mendagri, Tito Karnavian, menambahkan bahwa, sektor perumahan memiliki efek ganda terhadap perekonomian nasional.


“Program Tiga Juta Rumah diperkirakan berkontribusi sekitar dua persen terhadap pertumbuhan ekonomi nasional, karena melibatkan banyak sektor, mulai dari pemerintah, swasta, hingga masyarakat,” jelas Mendagri.


Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan komitmennya untuk mempercepat realisasi Program Tiga Juta Rumah melalui kerja sama dengan seluruh pemangku kepentingan. Upaya ini dilakukan dengan memperluas akses pembiayaan, menyederhanakan perizinan, serta menata kawasan permukiman secara berkelanjutan dan ramah lingkungan.


“Kami percaya, dengan kerja sama yang sinergis antar-stakeholder, Sumatera Utara dapat menjadi provinsi terdepan dalam pelaksanaan program perumahan rakyat di Indonesia. Rumah layak untuk semua, ekonomi tumbuh, dan masyarakat hidup sejahtera, itulah tujuan yang ingin kita capai bersama,” ungkap Gubernur.


Gubernur juga meminta pemerintah kabupaten/kota segera melakukan pemetaan calon penerima manfaat yang benar-benar layak, mempercepat proses verifikasi, serta membantu sosialisasi hingga ke tingkat desa dan kelurahan.


"Kepada perbankan, agar proses administrasi kredit dipermudah tanpa mengabaikan prosedur yang berlaku, sementara para pengembang diminta menyiapkan stok rumah sesuai spesifikasi program dan menjaga kualitas bangunan serta infrastruktur pendukung, ucap Gubernur.


Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan pemerintah daerah, termasuk Kota Sibolga, dapat semakin memahami dan berperan aktif dalam mendukung pelaksanaan program perumahan nasional, guna meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat.(BG/SBG) 

TRENDINGMore