NEWSPERISTIWASUMUT

Tidak Senang Disuruh Kerja, Suami Tikam Istri 5 Kali lalu Kabur

Selasa, 09 Maret 2021, 11:26 WIB
Last Updated 2021-03-09T04:27:47Z

 

Petugas bersama warga saat olah TKP kasus suami tikam istri di Medan Marelan.

MEDAN-BERITAGAMBAR :

Cekcok rumah tangga berujung penganiayaan dengan senjata tajam gegerkan warga Pasar 4 Barat Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut), Selasa (9/3). Seorang suami tega menikam istri sebanyak lima kali lalu kabur meninggalkan korban dalam kondisi bersimbah darah hingga nyaris tewas.


Warga yang mendengar korban meminta tolong lalu membawanya ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan medis. Polisi yang menerima informasi kemudian datang ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP) dan melakukan penyelidikan.


Informasi dirangkum iNews, identitas korban diketahui bernama Sriwanti (38). Dia menderita luka tikaman di bagian wajah, kepala dan telinga. Sementara pelaku yakni suaminya bernama Swandi (40).


Kronologi kejadian diduga bermula cari cekcok rumah tangga lantaran pelaku meminta uang kepada korban namun tak diberikan. Korban lalu mengingatkannya agar bekerja mencari uang untuk menafkahi keluarga dan tiga anak mereka yang membuat pelaku emosi.


"Dia tidak senang disuruh kerja. Mama cape selama ini kerja jualan sendiri, dia mau enaknya aja. Dia kepala rumah tangga anak tiga, gak mikir masa depan anak-anaknya," ujar Lala (18) anak korban sekaligus anak tiri pelaku, Selasa (9/3).


Lala mengatakan, ayah tirinya selalu bersikap arogan dan sering mengancam dia dan ibunya dengan senjata tajam jika tidak diberi uang.


"Saat kejadian saya lagi di luar rumah. Dia (pelaku) selalu bawa sajam," katanya.


Lala merupakan anak korban hasil pernikahan sebelumnya. Dia tinggal terpisah dengan ibu dan ayah tirinya yang mempunyai tiga anak masing-masing berusia 12 tahun, 9 tahun dan 4 tahun.


Kasus penganiayaan ini sudah dalam penanganan Polsek Medan Labuhan. Polisi masih memburu pelaku yang kabur usai menikam korban.(NET/INWS)


TRENDINGMore