KESEHATANNEWSSUMUT

Bupati Humbahas Tinjau Kesiapan RSUD Antisipasi Lonjakan Covid-19

Senin, 26 Juli 2021, 17:13 WIB
Last Updated 2021-07-26T10:14:22Z
Bupati Humbahas Dosmat Banjarnahor, meninjau kesiapan RSUD Doloksanggul antisipasi lonjakan Covid-19.


SAMOSIR-BERITAGAMBAR :

Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, meninjau Kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Doloksanggul (27/7) antisipasi lonjakan pasien Covid-19 di Kabupaten Humbang Hasundutan. Sampai hari ini, RSUD Doloksanggul siap menampung Pasien Covid-19 untuk dirawat.


Turut hadir dalam peninjauan ini Sekda Drs. Tonny Sihombing, MIP, Asisten Pemerintahan Makden Sihombing, S.Sos, MIP, Asisten Adm dan Kesra Drs. Janter Sinaga, Kadis Kesehatan Drg. Hasudungan Silaban. Rombongan diterima langsung oleh Direktur RSUD, dr. Netty Simanjuntak dan sejumlah dokter. 


Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE meminta laporan kesiapan RSUD baik fasilitas, tenaga kesehatan (nakes) dan infrastuktur seperti mobil ambulance dan obat-obatan yang diperlukan dalam perawatan terkorfirmasi positif covid-19. 


Direktur RSUD, dr. Netty Simanjuntak memberikan laporan sambil memandu rombongan melihat fasilitas, obat-obatan dan infrastruktur yang ada di RSUD Doloksanggul. Netty juga menjelaskan bahwa RSUD sudah memiliki fasilitas PCR untuk memeriksa sampel Swab Covid-19.


RSUD Doloksanggul telah mempersiapkan sarana dan prasarana memfasilitasi pasien Covid-19 dan memberikan pertolongan kepada pasien Covid-19. Saat ini selain kamar yang tersedia, kita sudah menyiapkan tenda untuk isolasi bagi pasien Covid-19. Oksigen masih cukup, obat-batan yang dibutuhkan untuk terapi bagi pasien Covid-19 tersedia dan cukup dan tenaga kesehatan juga masih cukup.


Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE mengingatkan agar Kadis Kesehatan dan Direktur Rumah Sakit untuk siaga mengingat adanya peningkatan pasien covid-19 di Indonesia dan kemungkinan besar juga di Kabupaten Humbang Hasundutan.


Jika ada lonjakan pasien Covid-19, langkah-langkah apa yang harus diambil harus jelas dan terukur. Karenanya Bupati mengingatkan agar sesegera mungkin ditambah fasilitas ruang isolasi, ditambah tenaga kesehatan dan obat-obatan. Selain itu, siapkan 1 (satu) unit mobil secara khusus untuk pelayanan Covid-19.


Tetap laksanakan sosialisasi untuk melaksanakan protokol kesehatan (prokes) dan menghimbau secara persuasif agar masyarakat mengikuti surat edaran. 


Menyikapi adanya isolasi mandiri di tengah-tengah masyarakat diusulkan agar membuat stiker sebagai tanda ‘isolasi mandiri’. Dengan demikian masyarakat bisa mengantisipasi dan tetap melaksanakan prokes untuk komunikasi dengan pasien yang melaksanakan isoman di rumah. 


Adapun stiker ini juga akan berisi informasi-informasi penting seperti handphone yang bisa dihubungi mulai dari Bupati Humbang Hasundutan, Sekretaris Daerah, Asisten Adm dan Kesra, Kadis Kesehatan, Direktur RSUD, Kapus, Camat sampai ke Dusun. (REL)

TRENDINGMore