NEWSPERISTIWASUMUT

Janji Bupati Belum Ditepati, Pemuda Unjuk Rasa

Rabu, 26 Januari 2022, 17:03 WIB
Last Updated 2022-01-27T02:19:50Z
Kantor Bupati Kabupaten Dairi.


DAIRI-BERITAGAMBAR :

Puluhan Massa Gerakan Mahasiswa Pemuda Dairi (GMPD) aksi damai di depan Kantor Bupati Dairi, Jalan Sisingamangaraja, Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatra Utara, Rabu (26/1). 


Dalam aksi itu GMPD menuntut janji Bupati dan Wakil Bupati Dairi yang sampai sekarang belum ada ditepati dan terealisasi.


Menurut GMPD ada 10 program unggulan Bupati/Wakil Bupati Dairi yang belum terealisasi, yakni:


Pembangunan infrastruktur daerah (jalan. jembatan. pasar, air minum, listrik, telekomunikasi) yang memadai dan berkualitas untuk menjamin standart pelayanan minimal.


Penataan wilayah permukiman, bangunan publik dan ruang publik yang bersih, aman dan nyaman.


Menekan tingkat pengeluaran masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan dasar.


Meningkatkan pendapatan masyarakat.


Pengelolaan APBD secara Efektif, Efesien, Akuntabel, dan Transparan.


Membuka Lapangan Kerja dan meningkatkan Peluang Kerja.


Menjamin kualitas dan keterjangkauan pelayanan kesehatan masyarakat yang baik.


Membangun fasilitas pendidikan yang terjangkau.


Mengembangkan potensi daerah yang ada.


Membuka akses informasi dan pemasaran produk unggulan Daerah.


GMPD juga menyampaikan tuntutan agar Dairi Unggul dapat terwujud, mengacu pada visi misi Eddy-Jimmy, antara lain :


1. Pemkab Dairi melalui PDAM Tirta Nciho harus mendistribusikan air layak pakai ke seluruh wilayah Kabupaten Dairi.


2. Melakukan perbaikan infrastruktur jalan di seluruh wilayah kabupaten Dairi terkhusus kecamatan atau desa yang telah lama mengalami kerusakan jalan.


3. Perbaiki tata ruang kota, mulai dari pembuatan simbol simbol budaya di bangunan pemerintah hingga penertiban kabel listrik yang semrawut.


4. Meningkatkan peran UMKM dengan memberikan pelatihan, memberi bantuan modal, hingga membantu proses pemasaran produk.


5. Transparansi kan pengelolaan APBD dengan ditampilkan secara online, baik melalui website ataupun media sosial Pemkab Dairi.


6. Pembukaan lowongan kerja dan proses seleksi di lingkungan Pemkab Dairi harus transparan.


7. Meningkatkan pelayanan puskemas dan puskesmas pembantu (Pustu) di seluruh wilayah Kabupaten Dairi. Juga segera melengkapi fasilitas serta memenuhi segala sesuatu yang menunjang peningkatan Akreditas Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Sidikalang.


8. Mewujudkan beasiswa untuk mahasiswa Dairi, baik yang kuliah di wilayah kabupaten Dairi maupun kuliah di luar wilayah Kabupaten Dairi. Pemerintah harus terus menindaklanjuti proses pendirian Universitas Dairi Unggul. Mengingat pada 2019 lalu pendirian Universitas Dairi Unggul dalam proses pemberkasan di Kemenristek Dikti .


9. Menggratiskan penggunaan aset milik Pemkab Dairi oleh mahasiswa dalam melaksanakan program kerja organisasi, seperti Gedung Olahraga (GOR), mes Taman Wisata Iman, Gedung Djauli Manik, Balai Budaya, dan beberapa tempat umum yang layak digunakan dalam melaksanakan program kerja organisasi.


10. Melengkapi fasilitas penunjang di seluruh objek wisata yang ada di Kabupaten Dairi untuk menarik minat wisatawan. Karena peningkatan jumlah wisatawan akan memberikan dampak peningkatan pendapatan daerah dan ekonomi masyarakat di sekitar objek wisata.


11. Pemkab Dairi harus segera buat kebijakan terkait harga hasil pertanian yang anjlok dan harus membangun sebuah sistem yang membantu petani dalam menjual hasil panennya dan efektifkan fungsi kartu tani.


Pimpinan aksi, Prada Maha, mengatakan, aksi yang dilakukan berangkat dari kekecewaan masyarakat Dairi atas kinerja dan janji bupati dan wakil bupati. Dimana sampai sekarang belum ada yang terealisasi untuk mensejahterakan masyarakat.


"Kami selaku keluarga besar GMPD Dairi menolak lupa janji politik Bupati dan Wakil Bupati Dairi," kata Prada.

TRENDINGMore