MEDANNEWSPERISTIWA

Pantau Lokasi Banjir, Wali Kota Medan Temukan dan Atasi Akar Masalah Drainase

Selasa, 22 Maret 2022, 09:27 WIB
Last Updated 2022-03-22T02:27:37Z
Wali Kota Medan Bobby Nasution, melihat langsung pembersihan drainase, gorong-gorong, sebagai pemicu terjadinya banjir di Medan.


MEDAN-BERITAGAMBAR :

Langsung turun memeriksa dan menemukan akar persoalan lalu secara kolaboratif memecahkannya. Agaknya ini salah satu ciri kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution. 


Dalam penanganan banjir misalnya, dia kerap turun ke lokasi untuk menemukan permasalahan di saluran drainase.


Menantu Presiden Joko Widodo ini tak takut diterpa hujan, bahkan gigih menyelusuri saluran drainase Medan Urban Development Project (MUDP) yang bau, gelap, dan pengap.


Kegigihan Bobby Nasution menyelusuri saluran MUDP di Jalan Menteng Raya, Kelurahan Binjai, Kecamatan Medan Denai, Minggu (13/3/2022) lalu itu tidak sia-sia.


Dia menemukan penyebab banjir yang dikeluhkan warga warga Gang Mestika, Gang Nangka, kawasan Asrama Polisi, dan beberapa kawasan lain di Kelurahan Binjai, Medan Denai. 


Ternyata ada penyumbatan di dekat jembatan. Satu unit mobil pemadam kebakaran pun diturunkan untuk menyemprotkan air ke saluran tersebut guna mendorong sampah dan sedimentasi yang menyumbat aliran air.  


Beberapa hari sebelumnya, yakni Kamis (10/3), di bawah guyuran hujan Bobby Nasution juga turut melakukan identifikasi masalah di Jalan Menteng II, Medan Denai.


Dia langsung memeriksa di beberapa titik kontrol drainase. Bobby Nasution pun menemukan air bercampur sampah dan alirannya pun tersendat-sendat.


Dia pun memerintahkan Dinas PU untuk melakukan pembersihan serta melakukan identifikasi lanjutan di aliran Sulang-saling hingga ke Sungai Denai.


Sehari sebelumnya, Rabu (9/3) Bobby Nasution turun ke Jalan Platina VII D, Medan Deli, guna menindaklanjuti keluhan warga tentang banjir.


Setelah memeriksa, Bobby Nasution pun menemukan saluran drainase di jalan itu terputus, tidak terkoneksi ke saluran utama.


Solusinya adalah pembuatan drainase. Bobby Nasution menyampaikan hal itu kepada masyarakat. Bahkan masyarakat juga menyatakan bersedia, jika sedikit dari lahan depan rumahnya terkena pengerjaan drainase.


Pada hari yang sama, suami Kahiyang Ayu itu memimpin pembersihan Parit AMD di Jalan Speksi Kelurahan Terjun, Medan Marelan.


Pembersihan yang dilakukan petugas Dinas PU berkolaborasi dengan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU) Medan Marelan itu dilakukan untuk menanganani banjir di beberapa titik di Kecamatan Medan Marelan.


Bobby Nasution menemukan masalah bahwa sejak dibangun pada 2005 lalu, Parit AMD yang berfungsi buangan dari drainase ini tidak pernah dinormalisasi. Akibatnya, Parit AMD tidak bisa mengalirkan air ke Sungai Bedera.


Sebelumnya, Selasa (1/3) tengah malam, Bobby Nasution juga langsung turun untuk mengetahui penyebab genangan air di Jalan Balai Kota.


Dalam terpaan hujan, dengan menggunakan senter, orang nomor satu Pemko Medan ini melakukan pemeriksaan drainase. Ditemukanlah bahwa terjadi permasalah di subdrain.


Subdrain yang merupakan sistem drainase di bawah permukaan yang berfungsi mempercepat pengaliran air agar tidak menggenang di atas permukaan tanah ini harus segera diperbaiki.


Dia pun memerintahkan Dinas PU melakukan perbaikan sekaligus membuat peta drainase di seputar Lapangan Merdeka.

Selain itu, ditemukan juga solusi bahwa diperlukan saluran baru jika saluran yang ada saat ini tidak lagi mampu menampung debit air.

TRENDINGMore