NEWSPERISTIWASUMUTTABAGSEL

Empat Rumah Terbakar di Pasar Sipirok

Sabtu, 10 September 2022, 12:20 WIB
Last Updated 2022-09-10T05:24:18Z

Kebakaran Pasar Sipirok, Tapanuli Selatan.


TAPSEL-BERITAGAMBAR :

Empat unit rumah warga di Lingkungan I, Pasar Sipirok, Kelurahan Pasar Sipirok, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut), ludes terbakar, Jumat (9/9).


Warga di Pasar Sipirok melihat kepulan asap keluar dari salah satu rumah penduduk. Mereka pun ramai-ramai mendatangi TKP.


Rumah yang terbakar itu diketahui milik Hotma Gultom (54), Pancarian Rangkuti (35), Abdullah Siregar (40) dan 4. Janna Siregar (27).


Kapolsek Sipirok, AKP Ismaya, Sabtu (10/9) mengatakan peristiwa kebakaran itu pertama kali diketahui warga bernama Masniari Hutasuhut. Saat itu, dia sedang menyapu halaman rumahnya.


Tiba-tiba, Masniari melihat asap mengepul di atap rumah Pancarian Tanjung. Melihat kejadian tersebut Masniari berteriak minta tolong kepada warga yang lain.


“Mendengar teriakan Masniari, warga langsung berdatangan untuk memadamkan. Petugas kepolisian yang mengetahui kejadian itu langsung ke TKP bersama dengan mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api, ” kata AKP Ismaya.


Akibat kejadian itu, korban ditaksir mengalami kerugian ratusan juta. Beruntungnya, peristiwa itu tidak menelan korban jiwa.


Kapolres Tapsel Serahkan Bantuan kepada Korban Kebakaran di Sipirok


Kapolres Tapsel Ajun Komisaris Besar Polisi Imam Zamroni menyerahkan bantuan kepada para korban kebakaran.


Bantuan yang diserahkan Kapolres kepada setiap korban yaitu, beras 5 Kilogram , minyak goreng 1 Liter, gula 1 Kg, susu dan bubuk teh.


Selain menyerahkan bantuan, beliau juga langsung meninjau rumah yang terbakar di ibukota Kabupaten Tapsel itu. Sebelum menyerahkan bantuan, Kapolres bersama rombongan terlebih dahulu Shalat Ashar di masjid tidak jauh dari lokasi.

Kepada para korban, Imam mengaku prihatin dengan musibah yang dialami oleh warga tersebut.


” Atas nama Polres Tapsel, saya ikut bersedih atas musibah kebakaran yang terjadi di daerah ini,” ungkapnya.


Dia mengatakan, kedatangan melihat para korban tersebut sebagai bentuk rasa prihatin terhadap peristiwa yang dialami oleh masyarakat.(BG/TS)

TRENDINGMore