MEDANNEWSPERISTIWASUMUTUMUM

Apotek Masih Jual Sirup, Masih Tunggu Surat Dinkes Kota Medan

Rabu, 19 Oktober 2022, 15:03 WIB
Last Updated 2022-10-19T08:03:00Z
Apotek Kimia Farma di Kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan.  


MEDAN-BERITAGAMBAR :

Sejumlah apotek di kawasan Medan Utara, terkhususnya di Belawan masih tetap menjual obat sirup, meski sebelumnya sudah ada imbauan dari Kementerian Kesehatan untuk menghentikan sementara penjualannya.


Apotek di kawasan Medan Utara masih tetap menjual Parcetamol Sirup, lantaran surat edaran dari Dinas Kesehatan Kota Medan larangan menjual obat tersebut belum ada mereka terima.


Salah satunya seperti di Apotek Kimia Farma di Jalan Sumatera kelurahan Belawan I, Kecamatan Medan Belawan. Pegawai Apotek Kimia Farma, Yenni menyebutkan pihaknya belum ada menerima surat kepastian terkait pemberhentian sementara untuk penjualan obat sirup.


"Saat ini belum ada surat edaran Dinkes untuk menyetop penjualan obat sirup ke masyarakat," Ucap Yenni, Rabu (19/10/2022). 


Lanjutnya, bahwa sudah mengetahui berita terkai, pengumuman yang diberikan Kemenkes untuk menyetop sementara penjualan semua obat bebas dalam bentuk sirup kepada masyarakat. 


"Kalo beritanya sudah tau tadi, aku baca di internet, tapi masih simpang siurkan kalo Dinkes belum mengeluarkan surat kepastian untuk kami," Tegasnya. 


Saat disinggung apakah masih menjual obat sirup, Yenni menyebutkan, untuk hari ini berkebetulan masyarakat belum ada yang membeli obat sirup.


Namun jika pun nantinya masyarakat mencara obat sirup. Pihaknya akan meminta keputusan atasan untuk pemberian obat sirup. 


"Kebetulan sekarang belum ada masyarakat yang mencari obat sirup, jadi belum ada yang terjual. Tapi kalo ada pun nanti yang mau beli, kita nanya bos dulu lah bagaimana keputusannya nanti, " ucapnya.


Dia berharap, Dinas Kesehatan Kota Medan secepatnya memberikan surat edaran kepada apotek, agar mereka tidak kebingungan dalam menjual obat kepada masyarakat. 


"Secepatnya lah surat pemberitahuan itu di edarkan biar gak bingung juga kami nantinya," pungkas Yenni. 



TRENDINGMore