Pj Gubsu Hassanudin melepas keberangkatan 300 Relawan Gerakan Sumut Mengajar Batch 15, Senin (22/01/2024). |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Pj Gubernur Sumut, Hassanudin, melakukan pelepasan 300 relawan dalam Gerakan Sumut Mengajar Batch 15 di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Senin (22/1/2024).
Sekitar 300 relawan Gerakan Sumut Mengajar dari berbagai perguruan tinggi di Sumatera Utara dilepas mengajar ke enam kecamatan di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai).
Pj Gubsu Hassanudin meyakini para relawan akan menjadi contoh dan inspirasi bagi anak-anak di pedesaan. Karena itu ia berharap diberikan pengabdian terbaik. “Torehkan catatan mulia pada masa muda anda yang indah,” ujarnya.
“Kita yakin kehadiran para relawan di desa dan pelosok, bukan hanya membawa manfaat bagi anak-anak,tetapi juga memberi ruang kepada generasi muda untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan, menguatkan kecintaan pada bangsa dan negara, serta memupuk jiwa patriotik,”imbuhnya.
Pj Gubsu Hassanudin menambahkan, peningkatan kualitas pendidikan dan literasi sebagai bagian dari pembangunan sumber daya manusia, menjadi fokus dari pembangunan di Provinsi Sumut.
“Dengan SDM unggul kita optimis menyambut kehadiran bonus demografi, serta mewujudkan Indonesia emas di Tahuan 2045,” harapnya.
Persiapan SDM unggul menuju Indonesia emas, lanjut Hassanudin, harus secara merata di seluruh wilayah Sumut, mengingat pembangunan bukan hanya sekadar target-target, peningkatan income dan capaian. Namun juga harus memperhatikan pemerataan, karena mendapatkan pendidikan berkualitas sesungguhnya adalah hak seluruh warga negara.
Sebelumnya Kadis Arsip dan Perpustakaan Sumut, Dwi Endah Purwanti, mengatakan relawan memiliki arti penting bagi dunia pendidikan. Gerakan Relawan Sumut Mengajar adalah wujud adanya ruang bagi orang-orang muda dan sekaligus menempa kepemimpinan.
“Relawan Gerakan Sumut Mengajar Batch 15 ini nantinya akan menempatkan para relawan di enam kecamatan di Kabupaten Serdangbedagai, yang terdiri dari 300 relawan dari berbagai universitas di Sumatera Utara,” ujar Dwi, yang juga sebagai Pembina Gerakan Relawan Sumut Mengajar.(BG/MED)