HUKUMKRIMINALNEWS

Elisbet Butar-butar, Guru SD Meninggal Diduga Dibunuh

Senin, 24 Mei 2021, 21:53 WIB
Last Updated 2021-05-25T01:10:02Z
JASAD Elisabet Butarbutar (42) Guru SD korban pembunuhan di Desa Lumban Lobu, Kecamatan Bonatua Lunasi, Kabupaten Toba, Senin (24/5).


TOBA-BERITAGAMBAR : 

Elisabet M Butarbutar (42), seorang Guru SD ditemukan meninggal dunia di kediamannya di Lumban Lobu,  Kecamatan Bonatua Lunasi Kabupaten Toba, dalam kondisi menggenaskan, Senin (24/5). 


Korban ditemukan mengalami luka di bagian kepala dan tengkuk. Darah kental terlihat di sekitar badan korban, dugaan sementara korban meninggal akibat dibunuh. 


Berdasarkan keterangan keluarga korban Rita Marbun, kematian korban diketahui pertama sekira pukul 08.00 Wib oleh anaknya yang hendak memberi makan bebek. Saat itu Rita hendak membuka kilang padi miliknya bersama suaminya yang berstatus sebagai ito kandung korban. Kilang padi berada tepat di depan rumah korban. 


"Anak kami melihat pintu depan terbuka dan ada jejak kaki berlumuran darah, dia langsung memberitahu saya. Kami pun mendekat dan seketika terkejut saat melihat ada jejak kaki berlumuran darah di lantai teras rumah hingga menuju sawah di samping rumah. Kami pun masuk ke dalam rumah dan melihat tubuh eda sudah terbujur kaku bersimbah darah,"ujar Rita. 


Mereka pun langsung mengabari peristiwa tersebut kepada keluarga lainnya dan kepada Kepolisian Resor Toba di Lumban Julu.


Kematian Lisbet langsung tersebar, seketika warga sekitar mendatangi TKP. 


Tim Inafis tiba di lokasi dan langsung memasang police line dan melakukan olah TKP untuk mengungkap pelaku dan motif pembunuhan tersebut. 


Kasat Reskrim Polres Toba, AKP Nelson Sipahutar, membenarkan adanya pembunuhan yang terjadi dengan korban atas nama Lisbet Butar-butar yang bestatus sebagai Guru di salah stau SD di Lumban Lobu. 


Pihaknya kini telah melakukan olah  tempat kejadian perkara dan saat ini tengah mendalami kasus pembunuhan tersebut sekaligus mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan dari saksi. Dari rumah kediaman korban, Polisi turut mengamankan satu unit CCTV. 


"Korban saat ini sedang kita bawa ke salah rumah sakit di Siantar untuk dilakukan otopsi," pungkas  Nelson. (BG/TT) 



TRENDINGMore