.MEDANNEWSSUMUT

Walikota Medan Akan Beri Sanksi Kepada Sekolah yang Kedapatan Belajar Tatap Muka Secara Diam-diam

Senin, 30 Agustus 2021, 19:56 WIB
Last Updated 2021-08-30T12:56:46Z

Walikota Medan Bobby Nasution.


MEDAN-BERITAGAMBAR :

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan akan memberikan sanksi kepada sekolah yang memberlakukan belajar tatap muka secara sembunyi-sembunyi di masa PPKM Level 4 di Medan.


Bobby mengatakan sanksi tersebut nantinya akan diberikan kepada pimpinan sekolah terkhusus yayasan bagi sekolah swasta.


"Masih kita kaji tentunya apa sanksi-sanksi yang bisa kita berikan terkhusus kalau di swasta ke yayasannya (diberi sanksinya), karena kalau kita bilang sekolah ke gurunya atau Kepala Sekolahnya paling dikatakan hanya perintah dari yayasannya. Jadi jangan salah kita berikan sanksi bukan ke gurunya tapi ke yayasannya," ujar Bobby, Senin (30/8/2021).


Dikatakannya, saat ini Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Pendidikan juga tengah memantau sekolah-sekolah yang melakukan belajar tatap muka diam-diam tersebut.


"Kita sudah bilang juga kepada Dinas Pendidikan untuk memantau di mana sekolah-sekolah yang berpotensi tetap melakukan sekolah tatap muka,"


"Ini akan kita tegur yang pertama sekali harus itu anak-anaknya dikembalikan dulu jangan dulu melakukan pembelajaran tatap muka," katanya.



Bobby pun menekankan akan memberi teguran kepada guru-guru dan pihak sekolah jika kedapatan melakukan belajar tatap muka.


"Itu semuanya akan kita berikan teguran begitu juga dengan guru-gurunya, nah ini yang harus benar-benar bisa kita tetapkan," katanya.


Ia juga menuturkan saat ini pihaknya melakukan upaya pencegahan berupa patroli di tiap-tiap kecamatan yang ada di Medan.


Hal ini untuk mengurangi potensi adanya sekolah yang membandel dan tidak mematuhi aturan.


"Kita terus melakukan pencegahan dengan patroli, kita sudah minta juga kepada teman-teman khususnya di kewilayahan seperti kemarin itu kita lakukan patroli sekolah mana yang melakukan tatap muka," kata Bobby.


Ia menerangkan, dari temuan di lapangan terdapat banyak modus belajar tatap muka sembunyi-sembunyi tersebut seperti tidak menggunakan seragam sekolah.


"Ini banyak jenisnya, banyak macam-macamnya seperti bajunya tidak baju seragam, bawa nenteng-nenteng tas," kata Bobby.


Ia mengimbau seluruh unsur tenaga pendidik agar memahami hal-hal penting yang perlu diperhatikan sebelum sekolah tatap muka dilakukan di Medan.


"Yang paling penting ke depannya semua guru, semua pelayan pendidikan inikan sudah kita sampaikan standar-standar untuk melakukan sekolah tatap muka,"


"Saya katakan semua sudah divaksinasi bagi pelayan pendidikan, kemudian juga orang tua muridnya seperti apa anaknya apakah sudah divaksin. Nah ini yang masih kita kebut makanya beberapa kondisi beberapa kegiatan juga dengan TNI/Polri banyak yang fokus untuk adek-adek kita yang ke depannya akan melakukan sekolah tatap muka," pungkasnya.(BG/JP)

TRENDINGMore