 |
| Anggota DPRD ricuh saat melaksanakan Rapat Paripurna di Gedung Paripurna DPRD Pakpak Bharat, Rabu (10/8). |
PAKPAK BHARAT-BERITAGAMBAR :
Rapat Paripurna DPRD Kab Pakpak Bharat dengan agenda laporan Badan Anggaran,laporan Komisi I,II,dan III , pengambilan keputusan paripurna, sambutan Bupati Pakpak Bharat dan penutupan masa sidang I DPRD Pakpak Bharat TA 2022, berlangsung ricuh di Gedung Paripurna DPRD Pakpak Bharat, Sindeka Salak, Rabu (10/08).
Dalam kericuhan ini, oknum DPRD Lukman Padang (Fraksi Golkar) dan Parulian Boangmanalu Sempat adu mulut dan memanas, untung anggota DPRD lainnya menarik salah satu anggota DPRD tersebut sehingga adu jotos bisa terhindarkan.
Sejumlah anggota DPRD pun melakukan wolk out, sehingga paripurna menjadi tidak kuorum.
Dari informasi yang dihimpun, kericuhan ini dipicu oleh pembahasan tata tertib DPRD akibat ketidak hadiran Bupati Pakpak Bharat dalam paripurna.
Menurut salah satu anggota DPRD Pakpak Bharat,Darwis Boangmanalu, dari partai PKS, mengatakan kericuhan dipicu oleh ketidak hadiran Bupati dalam rapat paripurna serta pimpinan paripurna kurang mampu mengendalikan masalah, padahal para anggota DPRD sudah banyak yang melakukan Walk Out.
Akibat kericuhan ini, rapat paripurna diskors selama 1 jam.Namun setelah paripurna dibuka kembali, jumlah kehadiran anggota DPRD Pakpak Bharat tidak memenuhi syarat atau tidak Kuorum, sehingga rapat paripurna ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan dan akan diserahkan kembali kepada Badan Musyawarah untuk dijadwal ulang kembali. (BG/PB)
