EKONOMINEWSPERISTIWASUMUT

Mendag RI "Seruduk" Pasar Tradisional Panyabungan

Selasa, 08 November 2022, 15:19 WIB
Last Updated 2022-11-08T08:19:01Z
Menteri Perdagangan RI Dr. (HC) Zulkifli Hasan saat lakukan kunjungan ke Pasar Tradisional Panyabungan bersama rombongan. 


MADINA-BERITAGAMBAR :

Menteri Perdagangan (Mendag) Republik Indonesia Dr. (HC) Zulkifli Hasan melakukan kunjungan kerjanya ke Povinsi Sumatera Utara (Sumut) bagian wilayah Tabagsel termasuk Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Selasa, (08/11).


Dalam kunkernya ini, Mendag Zulkifli Hasan yang juga merupakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini juga sekaligus dalam rangka menghadiri Gebyar Muktamar Muhammadiyah ke-48.


Pantauan waspada, Zulkifli Hasan atau yang sering disapa Zulhas tiba dibumi gordang sambilan pada Senin, (07/11) malam bersama dengan rombongan lainnya yakni Ketua Fraksi PAN DPR RI Dr H Saleh Partaonan Daulay, ketua umum BM PAN Sigit Purnomo Said (Pasha Ungu) dan artis papan atas Uya Kuya.


Pada Selasa pagi sekitar pukul 07.00 wib, Mendag Zulkifli Hasan lansung bertolak dan "Seruduk" Pasar Tradisional Panyabungan yang sempat membuat para pedagang kaget dan heboh seketika, dikarenakan waktu masih suasana pagi dan kepungan ramainya para pedagang yang melakukan jual-beli, tiba-tiba dikagetkan dengan kedatangan seorang Menteri yang merupakan kaki tangan seorang Presiden Indonesia dibidang perdagangan.


Sambutan riang gembira terlihat jelas dari raut wajah para pedagang, yang mana Zulhas juga tampak membagikan uang pecahan Rp 100.000,- kepada beberapa pedagang yang ia temui, seperti pedagang ayam potong yang jualannya habis diborong langsung oleh Mendag Zulhas.


Pantauan waspada, Kegiatan kunjangan kerja yang dilakukan Mendag ini merupakan kegiatan pemantauan ketersediaan bahan pokok dan peninjauan harga bahan pokok sembako di pasar tradisonal Panyabungan. Yang mana dalam hal ini, Mendag didampingi langsung oleh Wakil Bupati Madina Atika Azmi Utammi, Kapolres Madina AKBP HM Reza Chairul A.S beserta OPD Pemkab Madina lainnya.


Selepas lakukan monitoring, kepada wartawan Mendag Zulkifli Hasan menyebutkan menerima banyak keluh kesah dari para pedagang tentang melonjaknya bahan sembako dan kebutuhan pokok, namun dalam hal ini, Mendag berjanji akan terus berupaya melakukan upaya penurunan harga sembako tersebut hingga menjadi stabil.


Kemudian, terkait meningkatnya harga kedelai dan juga kelangkaan bahan kedelai yang saat ini jadi perbincangan publik, Zulhas mengatakan jika pemerintah telah mengimpor 350 ton kacang kedelai untuk menekan harga dan menjamin ketersedian kacang kedelai di Indonesia.


"Sekarang kedelai memang masih cukup tinggi, Bapak Presiden sudah menugaskan kepada Bulog dalam rapat kemarin, Nanti bulog akan mengimpor 350 ton kedelai. Diperkirakan akan sampai ke Indonesia sekitar 40 sampai 50 hari mendatang, Maka kita perkirakan akhir Desember selambat-lambatnya Januari harganya sudah bisa Rp 10.000,- sampai Rp 11.000.-," ujarnya


Zulhas juga mengungkapkan jika stok untuk bahan pangan menjelang Natal dan tahun baru dalam kondisi cukup dan stabil, dan diyakini akan cukup untuk kebutuhan di Indonesia.


"Alhamdulillah stok cukup, ayam banyak, telor cukup, cabai cukup, beras banyak. Jadi bahan-bahan cukup untuk menghadapi Natal dan tahun baru," pungkas Mendag.


Selepas melakukan kunjungan ke Pasar Tradisional Panyabungan, Zulkifli Hasan kemudian melanjutkan agenda kegiatannya di Madina yakni menghadiri Gebyar Muktamar Muhammadiyah ke-48 dilapangan aek godang Panyabungan, dan melakukan safari ke Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ikhlas, Dalan Lidang, Panyabungan. (BG/MAD)







TRENDINGMore