 |
| Sebanyak 66 Calon Paskibraka (Capaskibraka) Provinsi Sumatera Utara menjalani masa pendidikan dan latihan (diklat) di Lapangan Astaka, Jalan Pancing Medan. |
MEDAN-BERITAGAMBAR :
Sebanyak 66 Calon Paskibra (Capaskibra) Provinsi Sumatera Utara menjalani masa pendidikan dan latihan (diklat) di Lapangan Astaka, Jalan Pancing Medan.
Para calon Paskibra ini juga menjalani masa karantina di Le Polonia Hotel Medan sejak 31 Juli 2022 lalu.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Kadispora Sumut), Tuahta Ramajaya Saragih mengatakan 66 Calon Paskibra ini telah melalui seleksi yang berasal dari 23 kabupaten/kota.
"Mereka merupakan putra/putri terbaik Sumut yang nantinya akan mengisi formasi Paskibraka pada peringatan Hari Kemerdekaan RI yang ke 77," ujar Tuahta, Selasa (9/8).
Tuahta menuturkan, formasi Paskibraka tahun ini merupakan formasi lengkap pertama kali setelah dua tahun berturut-turut jumlahnya dikurangi karena pandemi Covid-19.
"Pada saat pandemi Covid-19 selama dua tahun berturut-turut, formasi dikurangi, sehingga tidak lengkap karena untuk menerapkan protokol kesehatan. Kali ini formasi yang lengkap untuk pertama kalinya usai pandemi," ucapnya.
Pada saat latihan di Lapangan Astaka, para Capaskibraka terlihat berlatih beberapa gerakan dalam proses pengibaran bendera seperti jalan di tempat, serta membentuk formasi.
Mereka memulai latihan sejak pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
Selain itu, juga diberikan berbagai materi berupa wawasan bela negara dan pengembangan diri.
Adapun pelatih dan instruktur para Capaskibraka ini terdiri dari personel TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri dan dari Dispora Sumut dengan Komandan Pelatih, Letda Kav Andrew Alexander Towelio dari Yonkav 6/NK.
Peserta Diklat Calon Paskibraka adalah siswa/siswi berprestasi yang lulus seleksi dari kabupaten/kota se- Sumatera Utara dengan jumlah 66 peserta yang terdiri dari 38 peserta putra dan 28 peserta putri.
